Nabi Hud 'Alaihissalam adalah keturunan Sam bin Nuh 'Alaihissalam, beliau diutus kepada kaumnya, yaitu kaum 'Ad yang tinggal di daerah Ahgaf sebelah utara Hadral Maut. Kaum 'Ad yang mempunyai bentuk tubuh yang besar dan kuat, mempunyai keahlian membuat bangunan-bangunan yang indah dan benteng-benteng yang kokoh. Mereka memiliki kebun-kebun dan ladang-ladang pertanian yang luas dan subur sehingga hasilnya melimpah-ruah. Namun sayang sekali kaum 'Ad sangat durhaka kepada Allah dengan cara menyembah berhala.
Nabi Hud menyerukan agar mereka meninggalkan kekafiran mereka dan bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Namun setelah ratusan tahun Nabi Hud melaksanakan tugas kerasulannya hanya sedikit sekali yang mau beriman. Sebagian kaum 'Ad tetap menyembah berhala dan menjalankan kejahatan-kejahatan, bahkan mereka menentang agar didatangkan adzab dari Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Maka janji Allah pun datang, kaum 'Ad binasa dengan didatangkannya angin sharshar (samun), yaitu angin topan yang sangat dahsyat dan dingin, ditimpakan kepada mereka selama 7 malam 8 hari tanpa henti-hentinya. Mereka (kaum Ad) pun roboh, bagaikan pohon-pohon yang bertumbangan. Adapun Hud dan pengikutnya yang beriman terlepas dari bencana itu.
No comments:
Post a Comment